Harian Radar Post - Susi Pudjiastuti, Menteri
Kelautan dan Perikanan RI menantang warga Kolaka khususnya para petani
tambah serta para nelayan untuk menangkap pelaku bom ikan. Susi dikabarkan akan
memberikan alat berat berupa excavator bagi para petani dan nelayan yang
berhasil menangkap pelaku bom ikan tersebut.
"Kalau nanti berhasil tangkap pelaku bom ikan, saya
akan kasih satu unti excavator. alat berat ini nantinya dapat dipakai untuk
mengolah empang atau tambak. tapi nanti alat beratnya tidak dapat dimiliki oleh
perorangan atau dinas. tapi merupakan milik koperasi. nah, koperasinya yang
benar benar ada, bukan merupakan koperasi bohongan", ujar Susi.
Dirinya berjanji akan memberikan hadiah yang sama bagi yang
berhasil mengamankan bahan baku untuk bom ikan sebanyak 20-50 ton.
"Disini itu kan ada Pak Kapolres dan Dandim, nanti
tolong dibantu mereka ya. intinya kalau karang menjadi rusak, maka hasil
tangkapan nelayan tidak ada lagi. jadi cari dan tangkap ya para pelaku bom ikan
tersebut", tegasnya.
Mendengar janji dan tantangan dari Susi, warga langsung
bersorak. mereka kemudian bertanya, jika warga telah berhasil mendapatkan lebih
dari satu pelaku bom ikan, apa yang akan mereka dapatkan.
Mendapati pertanyaan dari warga tersebut. Susi kemudian
menjawab, dengan semakin banyaknya pelaku bom ikan yang ditangkap, maka
kementerian yang dipimpinya akan lebih memperhatikan kesejahteraan para petani
tambak.
Salah seorang warga yang hadir, Arman mengaku sangat senang
mengikuti penjelasan dari menteri Susi tersebut. ada beberapa hal baru yang
kini telah didapatkannya seperti jenis penyakit turunan di udang vaname.
padahal dirinya mengaku sudah puluhan tahun sebagai petani tambak.
"Ibu menteri juga telah mengingatkan kepada kami agar
jangan memakai zat kimia sepeti tiodang karena akan membunuh semua plankton.
kami juga telah dibritahukan jangan memaksa tambak untuk terus dapat aktif
karena dapat merusak ekosistem", tutupnya.(Harian Radar Post)