Harian Radar Post - Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta dengan nomor urut tiga
Sandiaga Uno mempertanyakan sikap Cagub bernomor dua, Basuki Thajaja Purnama
atau Ahok yang kembali menyinggung pernyataan pihak lain. Hal yang menjadi
sorotan nya adalah kata "Fitsa Hats".
Menurutnya, Sikap Ahok tidak sesuai dengan janjinya beberapa
pekan lalu yang mengaku ingin berubah dan berhati hati berbicara. Sandi meminta
Ahok menepati Janjinya itu.
"Jadi Moratorium dulu deh..kan katanya tidak bicara
yang menyinggung perasaan Orang", Kata sandi usai melaksanakan kampanye di
Kawasan Palmerah, Jakarta barat.
Kata Fitsa Hats sebenarnya mengacu ke sebuah nama restoran
cepat saji asal Amerika Serikat Pizza Hut. Kata Fitsa Hats tersebut di ucapkan Ahok
sebagai sindiran terhadap Novel Bamukmin usai lanjutan sidang keempat dalam
perkara penodaan agama.
Beberapa tahun lalu, Novel diketahui pernah bekerja di
restoran cepat saji tersebut, tetapi dalam berkas acara pemeriksaan (BAP)
miliknya tertera kata Fitsa Hats.
Menurut Ahok, Novel sengaja salah menuliskan tempat
bekerjanya untuk menyembunyikan fakta bahwa pernah bekerja di perusahaan asal
Amerika itu, Namun menurut Sandi, tidak seharusnya Ahok memberikan pernyataan
tersebut.
"Tapi kalau memang benar beliau itu aslinya seperti itu
susah juga, Enggak akan bisa dirubah, baru sebentar saja dia sudah kembali ke
asli nya", Ujar sandi.
Dalam pandangan Sandi terhadap Ahok, menjadi seorang
pemimpin seharus nya tidak menimbulkan masalah baru lagi dari pernyataannya. Hal
itu lah yang dinilai Sandi akan sulit dilakukan oleh Ahok.
Oleh karena itu, dia menilai sudah saat nya warga Jakarta
memilih pemimpin yang baru untuk menggantikan mantan Bupati Belitung itu.
"Mudah mudahan itu Anies Sandi bisa menjadi jembatan
Cinta yang bisa mempersatukan kubu kubu yang saat ini dinilai
berseberangan", ucap pasangan cagub Anies Baswedan ini.
Seperti diketahui saat ini, Sekretaris Jenderal Front
pembela Islam ( FPI ) DKI Jakarta Novel , telah melaporkan ke Mapolda Metro
Jaya terkait dengan pernyataan Ahok mengenai Berita Acara Pemeriksaan ( BAP )
nya yang tertera Fitsa Hats.
Atas dasar itu, Habib Novel juga meminta kepada aparat
kepolisian agar segera memproses laporannya. Laporan itu sendiri tercatat di
kepolisian dengan no LP/55/I/2017/PMJ/dit.reskrimus