Harian radar post – Pada waktu dekat ini Rizieq Shihab akan kembali ke Indonesia telah dirinya ditetapkan sebagai tersangka pada kasus chat pornografi, atas pernyataan tersebut pengacara Rizieq mengatakan kliennya tersebut ingin dirinya disambut seperti Khomeini oleh rakyat Iran.
Sugito selaku pengacara Rizieq mengatakan Rizieq kini sedang berada di Mekkah, hal tersebut disampaikan oleh pengacaranya kepada BBC Indonesia di Arab Saudi.
Dan telah kita ketahui beberapa saat lalu, Rizieq yang awalnya menyandang status saksi dan kemudian telah dinaikkan menjadi tersangka pada kasus chat pornografi yang melibatkan dirinya dan juga Firza Husein.
Kemudian dari keterangan Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri mengatakan Polda Metro Jaya telah mengirimkan surat penangkapan ke Petamburan kediaman Rizieq, kemudian pihak Imigrasi juga telah memberikan keterangan dimana kini Rizieq berada.
Dan apa langkah pihak kepolisian selanjutnya nanti, apabila Rizieq tidak juga memenuhi panggilan, apakah akan diterbitkan DPO, atau akan meminta bantuan dari Interpol karena Rizieq yang sedang berada di luar negeri.
Dan tersebar Polri akan mengeluarkan red notice pada kasus Rizieq, Sugito selaku pengacara Rizieq mengatakan kliennya tidak takut ancaman dari polisi, dan mengatakan silahkan saja kalau berani.
Sugito juga menjelaskan kenapa Rizieq tidak mau pulang dikarenakan menganggap kasus ini merupakan rekayasa dan juga fitnah, kemudian Rizieq yang ingin memantau kasusnya di luar negeri.
Dan keputusan Rizieq untuk pulang dan ingin dirinya disambut bak seperti Ayatollah Khomeini pemimpin Syiah, dan diperkirakan pada kepulangan Rizieq massa FPI akan kembali menggelar penyambutan dibandara.
Atas informasi tersebut, Argo Yuwono selaku Kabid Humas Polda Metro mengatakan belum menerima informasi pengerahan massa yang besar yang dapat mengakibatkan bandara menjadi lumpuh, Argo menegaskan apabila hal tersebut terjadi maka pihak kepolisian akan bertindak tegas dan tidak akan membiarkan hal itu terjadi Harian radar post.