Harian radar post - Komjen Budi Waseso saat menggelar jumpa pers setelah anggota BNN berhasil mengungkap kasus penyelundupan narkoba jenis sabu seberat 17.54 kg Kalimantan Barat.
Pada saat penggerebekan pihak dua orang berwarga negara Malaysia tewas di tembak anggota BNN karena berusaha untuk kabur dari kejaran petugas.
Dari hasil penangkapan tersebut, pihak BNN berhasil menyita barang bukti sabu seberat 17,54 kg yang di bungkus dengan bungkus sembako untuk menyamarkan dari pihak petugas.
Tidak hanya itu, pihak BNN juga berhasil mengamankan 2 warga negara Indonesia yang merupakan komplotan tersebut yaitu R(24)AL(19).
Kedua warga Malaysia yang ditembak mati berinisial LUH/Ape dan CKH/Ahoe, pelaku memasok barang tersebut dari Malaysia menggunakan jalur darat dari Kuching menuju ke Pontianak.
Tidak hanya itu, komplotan dan kawanan kelompok tersebut juga berhasil tiamankan petugas BNN di Pontianak yatu MY, DZ, dan TF.
Penyelundupan ini terdapat campur tangana dari oknum narapidana yang hingga kini masih berada di dalam sel lapas.
Buwas mengatakan TF merupakan tahanan lapas dan bisa keluar masuk lapas dengan sesuka hati, dan menjadikan lapas sebagai tempat tinggal yang sangat aman, TF diketahui merupakan pemodal dari kasus ini Harian radar post.